Selasa, 29 Januari 2013

Diposting oleh Unknown di 02.27


Budaya Hidup Sehat
Budaya hidup sehat pada usia remaja sangat penting, karena budaya hidup sehat sejak remaja untuk persiapan hidup sehat pada usia dewasa dan usia tua. Hidup sehat itu meliputi:
1)      Rohani
2)    Jasmani
3)    Intelektual
4)    Sosial
5)    Emosi
A.  Memahami Pola Makan Sehat
Pola makan sehat adalah keteraturan dalam hal makan, baik makan makanan dan minuman kecil atau makan besar (pokok), dan juga berkaitan dengan kehigienisan makanan atau minuman tersebut. Jadi, makanan yang sehat adalah makanan yang higienis dan bergizi.
Makanan yang higienis adalah makanan yang bersih, memenuhi standar kesehatan dan bebas dari zat beracun dan kuman penyakit.
Zat-zat makanan yang diperlukan oleh tubuh antara lain:
   1.        Karbohidrat
   2.      Protein
   3.      Zat Lemak
   4.     Garam-garam Mineral
   5.      Air
   6.     Vitamin
   7.      Zat asam
Zat-zat makanan tersebut ada dalam menu makanan seimbang. Makanan seimbang adalah komposisi makanan yang sesuai dengan kebutuhan energi manusia. Makanan seimbang itu meliputi nasi, lauk-pauk, sayur-mayur, buah-buahan, dan susu. Sumber makanan yang diperlukan oleh tubuh:
1.        Karbohidrat : beras, jagung, gandum,dll.
2.      Protein Hewani : daging, telur, udang, dll.
3.      Protein Nabati : tempe, dan kacang
          -kacangan.
4.     Lemak : mentega, minyak kelapa, kacang tanah.
5.      Vitamin : sayur-sayuran, buah-buahan, susu.
6.     Mineral : sayur-sayuran, buah yang berwarna, susu, kacang,
       telur, dll.
Jumlah kalori yang dibutuhkan setiap manusia itu berbeda-beda, karena dipengaruhi oleh umur, jenis kelamin, dan pekerjaan yang dilakukan.
Tanda-tanda orang yang kekurangan gizi:
1.        Berat badan menurun
2.      Raut wajah tegang dan lesu
3.      Matanya cekung, tanda lingkaran biru di sekitar mata
4.     Otot lembek dan lekas lelah
5.      Badan lemah
6.     Pemarah dan bersikap masa bodoh (apatis)

B.  Memahami Penyakit Menular Seksual
Penyakit menular adalah suatu penyakit yang dapat menjalar dari seseorang kepada orang lain bahkan menular ke seluruh masyarakat.
                                    I.            Penyakit Menular Seksual
Penyakit ini menyerang bagian saluran kelamin, alat reproduksi, saluran urine dan anus. Penyakit ini timbul karena akibat adanya infeksi pada alat kelamin manusia baik pria maupun wanita.
a)   HIV/AIDS
Penyakit AIDS (Acquired Immuno Deficiency Syndrome)adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus. Menurut WHO, lebih dari 38 juta orang hidup bersama HIV dan jutaan orang terkena infeksi virus ini. Penyakit ini mengakibatkan sistem kekebalan tubuh manusia menjadi lemah, sehingga virus ini akan cepat menyebar.
HIV dapat ditularkan dengan dua cara, yaitu:
1.        Hubungan seks bebas.
2.      Darah yang terinfeksi pada saat transfusi darah, yatu melalui jarum suntik atau darahnya mengandung virus HIV.
Cara menghindari diri dari HIV:
1.        Lindungi diri sendiri, teman, dan keluarga
2.      Hidup sehat dan positif
3.      Bersikap toleran, mendukung lingkungan kerja yang aman, adil, dan penuh kepedulian.
b)   Sifilis
Sifilis atau raja singa adalah penyakit kelamin yang disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum. Bakteri ini masuk kedalam kulit yang luka, kemudian berkembang biak dan menyebar melalui pembuluh getah bening dan pembuluh darah.
Ø Gejala dari penyakit sifilis adalah:
a.     Setelah 6-8 minggu, penderita mengalami demam
b.     Badan lemah
c.      Sendi terasa nyeri
d.     Sakit kepala
e.      Anoreksia
f.       Berat badan menurun
g.     Timbul peradangan pada organ bagian dalam bahkan timbul luka atau bisul.
Ø Cara mendeteksi penyakit sifilis adalah:
a.     Tes serum darah
b.     Veneral disease research laboratory
c.      Treponema pallidium haemoglutination assay
Penyakit sifiris dapat disembuhkan dengan pengobatan secara teratur menggunakan antibiotika berupa suntikan benzathine penicillin.
c)     Gonorhoea (GO) atau kencing nanah
Penyebab dari penyakit ini adalah terinfeksi bakteri Neisseria gonorhoea. Penularan melalui hubungan seksual. Gejalanya adalah keluarnya cairan kental atau nanah dari saluran kelamin pria atau wanita. Cara pengobatannya dengan memberikan antibiotika seperti:
1.        Ceftriaxone
2.      Cefixime
3.      Ciprofloxacin
4.     Ofloxacin.
                                  II.            Cara Mencegah Penyakit Menular Seksual
Sebelum penyakit itu datang kepada kita, ada baiknya kita mencegah penyakit tersebut agar tidak masuk ketubuh kita, dengan cara:
 











a.     Tidak berganti-ganti pasangan
b.     Tidak berhubungan seks dini atau bukan pasangannya
c.      Menjaga kebersihan anggota badan terutama alat kelamin.
                               III.            Risiko Penyakit Menular Seksual
Pederita penyakit seksual mempunyai risiko, antara lain:
a.     Infertilitas permanen
b.     Rasa sakit yang kronis
c.      Kanker leher rahim
d.     Kerusakan jantung dan otak
e.      PMS merupakan faktor penularan penyakit HIV
f.       Bayi lahir prematur
g.     Risiko penyakit lain atau kebutaan.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Aisyah ekasari © 2010 Web Design by Ipietoon Blogger Template and Home Design and Decor